DMB Global dan PERBANAS Institut: Meningkatkan Pemahaman tentang Karbon dan Bisnis Berkelanjutan
DMB Global menjalin kerja sama dengan PERBANAS Institut untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang karbon dan bisnis berkelanjutan. Kolaborasi ini bertujuan untuk membekali pelaku industri perbankan dengan pemahaman yang lebih mendalam mengenai dampak karbon, regulasi terkait, serta peluang dalam ekonomi hijau, khususnya dalam konteks pembiayaan dan kredit.
Perbankan dan Pentingnya Pengetahuan tentang Karbon
Dalam era bisnis berkelanjutan, perbankan memainkan peran krusial dalam mendukung transisi menuju ekonomi rendah karbon. Bank perlu memahami jejak karbon dan risiko lingkungan dari bisnis yang mereka biayai, sehingga dapat menerapkan kebijakan kredit yang lebih selektif dan bertanggung jawab. Dengan memiliki pemahaman yang baik tentang karbon dan keberlanjutan, bank dapat:
- Menilai risiko lingkungan dalam portofolio kredit.
- Menganalisis kelayakan bisnis berbasis ESG.
- Mengembangkan skema pembiayaan hijau yang inovatif.
Apa Itu Perbankan Hijau?
Perbankan hijau (Green Banking) adalah konsep dalam industri keuangan yang berfokus pada praktik keuangan berkelanjutan, dengan mempertimbangkan dampak lingkungan dalam kebijakan kredit dan investasi. Ini mencakup:
- Green Financing – Penyediaan kredit atau investasi untuk proyek ramah lingkungan seperti energi terbarukan, efisiensi energi, dan bisnis berkelanjutan.
- Environmental Risk Assessment – Evaluasi dampak lingkungan dari debitur sebelum memberikan kredit.
- Sustainable Investment – Memprioritaskan pendanaan bagi perusahaan yang menerapkan praktik ESG.
Dengan adanya kolaborasi ini, DMB Global dan PERBANAS Institut berkontribusi dalam membangun industri perbankan yang lebih siap menghadapi tantangan dan peluang dalam bisnis berkelanjutan serta ekonomi hijau.